Minggu, 14 September 2014




Ketika sang kaki harus berpijak pada satu titik
Dan ketika harapan dibutakan oleh permata
Entah apa yang akan kita peroleh esok
Air mengalir deras pada sumbu kehidupan
Rumput ilalang bergoyang di padang gersang
Namun... mereka masih tetap setia menari


by:
S.Sakhi





Jumat, 27 Juni 2014

program BK SMPN 3 GANTAR 2013/2014

PROGRAM Bimbingan Konseling SMP NEGERI 3 Gantar
TAHUN Pelajaran 2013/2014


A.    Dasar Pemikiran
          DEWASA inisial terjadi perkembangan Yang Ulasan Ulasan Sangat CEPAT Dalam, berbagai ASPEK Kehidupan Yang meliputi sisial, Ekonomi, Budaya, Politik, Dan KOMUNIKASI LAIN sebgainya. Perkembangan nihil menimbulkan berbagai tantangan * * Bagi '' masyarakat agar dapat setaraf Dan sejalan Artikel Baru Tuntutan nihil. Salah Satu Yang penjualan ditempuh untuk menjawab tantangan Dan memenuhi nihil adalah melalui Pendidikan.
Pendidikan merupakan penjualan Yang disengaja melalui Sekolah maupun non formal yang terbesar OS Dalam, Rangka merubah Serta mengembangkan perilaku Dan keterampilan agar menjadi lebih BAIK. Selain ITU juga harus berupaya membantu PESERTA didik agar dapat merencanakan hidupnya di Masa Yang Akan Datang Dan dapat mencapai kesuksesan. Untuk Artikel Kata berbaring PENGHASILAN kena memperoleh Pendidikan, PESERTA didik diharapkan dapat melanjutkan studinya Ke jenjang Pendidikan Yang lebih Tinggi atau langsung Terjun Ke Dunia diakui PADA SAAT terhutang di '' masyarakat. Untuk mencapai Harapan nihil, terdapat beberapa persyaratan harus dipenuhi Diposkan oleh Yang PESERTA didik, diantaranya yaitu: PESERTA didik harus memahami Diri, Lingkungan Mengenal Dan dapat merencanakan Masa depannya Dan untuk mencapai Hal nihil Maka PESERTA didik memerlukan Bimbingan.
USIA Sekolah Menengah PERTAMA (SLTP) merupakan tahap dimana PESERTA didik memasuki Remaja Jatuh tempo Yang ditandai Artikel Baru labilnya emosi, Dan pertumbuhan fisik Yang mencolok. Masa Remaja juga merupakan Masa dimana Remaja MENCARI Identitas Dan jati Diri, sehingga Dalam, perilakunya Remaja cenderung menjadi lebih Dan menimbulkan gangguan * * Bagi Lingkungan Sekitarnya. Artikel Baru berbagai kondisi Dan gejala nihil Masa Remaja Suami juga dinamakan Masa krisis, sehingga Dalam, Masa Suami Remaja membutuhkan Bimbingan Dan bantuan Dalam, mencapai Dan memenuhi tahap-tahap perkembangannya.
Perkembangan manusia terutama Remaja dipengaruhi Diposkan oleh Lingkungan dimana individu berada nihil, BAIK menyangkut Lingkungan fisik, psikis Dan sisial. Lingkungan fisik dapat membantu memfasilitasi Remaja Dalam, mencapai Dan memenuhi kebutuhannya, Lingkungan psikis Akan mempengaruhi PESERTA didik Dalam, hidupnya menjalankan Dalam, ketengan Dan kenyamanan sedangkan Lingkungan sisial Akan memberikan kontribusi Dalam, Hal berinteraksi Artikel Baru inidvidu-inidvidu LAIN di Lingkungan Sekitarnya.
Perubahan Lingkungan memberikan pengaruh Yang begitu Besar Dalam, Kehidupan Remaja Dalam, Hal hd Hidup, perilaku Dan SIKAP. Perubahan Lingkungan nihil diantaranya Adalah: peralihan Bahasa Bahasa Dari daerah adalah adalah Perkampungan menjadi kota, pertumbuhan penduduk Yang Ulasan Ulasan Sangat CEPAT, kemiskinan, Kehidupan Yang semakin kompetitif, Revolusi Teknologi INFORMASI, pergeseran fungsi atau Struktur Keluarga, SIKAP Hidup Yang materialistis Dan berorientasi PADA hedonistik, Dan perubahan Struktur '' masyarakat bahasa Bahasa Dari Agraris Ke Industri. Selain ITU, iklim Lingkungan Kehidupan Yang kurang Sehat, seperti: maraknya tayangan pornografi di Televisi Dan VCD / DVD; Alat kontrasepsi penyalahgunaan, Laba kotor KAMAR Kamar Keras Dan obat-obatan terlarang / narkoba Yang tak terkontrol; Dan dekadensi moral yang Yang individu DEWASA Yang Ulasan Ulasan Sangat mempengaruhi Pola perilaku atau hd Hidup Remaja (konseli) Yang cenderung menyimpang Bahasa Bahasa Dari kaidah-kaidah moral yang Yang Dan Agama, seperti: pelanggaran tata tertib Sekolah, tawuran, mengkonsumsi Laba kotor KAMAR Kamar Keras, menjadi pecandu narkoba atau NAPZA (Narkotika, psikotropika, Dan Zat adiktif TOTAL), anggota geng Kendaraan bermotor, kriminalitas, pergaulan Dan prabayar prabayar bebas ( free sex ), Yang Muncul menyebabkan menjalarnya penyakit AIDS Dan-HIV.
Penampilan perilaku Remaja seperti di Atas Ulasan Ulasan Sangat regular tidak diharapkan reguler, KARENA regular tidak teratur Artikel Baru Sesuai Sosok Pribadi manusia Indonesia Yang dicita-citakan, seperti tercantum Dalam, tujuan Pendidikan Nasional (UU No 20 Tahun 2003), yaitu: (1) beriman bertaqwa terhadap Tuhan YME Dan, (2) berakhlak mulia, (3) memiliki pengetahuan Dan keterampilan, (4) memiliki Kesehatan jasmani Dan Rohani, (5) memiliki Kepribadian Yang mantap Dan mandiri, Serta (6) memiliki rasa tanggungjawab Kemasyarakatan Dan Kebangsaan. Tujuan nihil mempunyai implikasi imperatif (Yang mengharuskan) * * Bagi * * Semua tingkat satuan Pendidikan untuk senantiasa memantapkan alt alt Proses pendidikannya secara BERMUTU kearah pencapaian tujuan Pendidikan nihil.
Upaya menangkal Dan mencegah perilaku-perilaku Yang regular tidak teratur diharapkan seperti disebutkan, adalah mengembangkan Potensi konseli Dan memfasilitasi mereka secara sitematik Dan terprogram untuk mencapai Standar Kompetensi Kemandirian. Upaya Suami merupakan Wilayah garapan Bimbingan Konseling Dan Yang harus dilakukan secara proaktif Dan berbasis data tentang perkembangan konseli beserta berbagai Faktor Yang mempengaruhinya.
Pengertian Bimbingan adalah alt alt Proses pemberian bantuan ( alt Proses membantu) kepada individu agar Mampu memahami Dan menerima Diri Dan lingkungannya, mengarahkan Diri, Dan menyesuaikan Diri secara positif konstruktif Dan terhadap Tuntutan norma Kehidupan (Agama dan Budaya) sehingga mencapai Kehidupan Yang bermakna (berbahagia, BAIK secara Pribadi maupun sisial). Sedangkan pengertian Konseling adalah alt alt Proses Interaksi ANTARA konselor Artikel Baru Router Pengguna / konseli BAIK secara langsung (tatap Muka) atau regular tidak langsung reguler (Media melalui Yang: internet, atau Telepon) Dalam, Rangka membantu Router Pengguna agar dapat mengembangkan Potensi dirinya atau memecahkan masalah Yang dialaminya.
Pelayanan Bimbingan Dan Konseling komprehensif didasarkan kepada upaya pencapaian Tugas-Tugas perkembangan, Potensi pengembangan (IQ, EI, Dan SI), Pribadi Yang efektif (berkompeten, Konsisten, mempunyai sawit terhadap sawit terhadap komitmen, terangkan, Dan Kreatif), Pribadi Yang Produktif (harga Diri mempunyai, sisial-Jawab, Identitas Diri, Dan menyalin) Serta pengentasan masalah konseli-masalah.
Dalam, pelaksanaannya, pendekatan Suami menekankan kolaborasi ANTARA konselor Artikel Baru para Sekolah TOTAL pribadi (pimpinan Sekolah, guru-guru, staf Administrasi Dan), orangtua konseli, Dan pihak-pihak terkait di masa mendatang di Masa mendatang TOTAL. Pendekatan terintegrasi Suami Artikel Baru alt alt Proses Pendidikan di Sekolah secara keseluruhan Dalam, upaya mewujudkan Potensi dirinya secara Penuh, BAIK menyangkut ASPEK Pribadi, sisial, akademik, Dan Karir. Adapun Visi Dan Misi SMPN 3 Gantar adalah Berprestasi Akademis Dalam, Kepemilikan Modal Dan non Akademis berdasarkan IMTAQ Artikel Baru melaksankan Pembelajaran Dan pendekatan sehingga pakem Siswa Berkembang secara optimal, Sesuai Artikel Baru Potensi Yang dimilikinya.
Atas ditempatkan Dan ITU, Maka Implementasi Bimbingan Konseling di Sekolah Dan diorientasikan kepada upaya memfasilitasi perkembangan Potensi konseli, sehingga konseli dapat sukses secara Pribadi (Percaya, otak, KECANTIKAN, Dan perilaku), sukses sisial (empati, altruis, kooperatif, Toleransi, Demokratis, Dan Terampil berkomunikasi), sukses akademik (Prestasi Tinggi, motif Berprestasi, logis berpikir, masalah pemecahan, keputusan pengambilan), Dan sukses Karir (memahami tujuan Sekolah, bersikap positif terhadap pekerjaan, memahami Bakat Dan minat, Dan memiliki kesiapan untuk melanjutkan studi menjabarkan menjabarkan atau masuk Dunia diakui PADA SAAT terhutang), Serta terkait di masa mendatang di Masa mendatang Artikel Baru pengembangan Pribadi konseli sebagai makhluk Yang berdimensi biopsikososiospiritual (biologis, psikis, sisial, Dan spiritual).

B.    Program Bimbingan Konseling Formal Landasan Dan
1.     Undang undang.
. 2     Dalam, dalam peraturan pemerintah no 29/1990 tentang Pendidikan Menengah BAB X pasal 29 ayat I: Bimbingan merupakan bantuan Yang diberikan kepada Siswa Rangka upaya menemukan Pribadi, Lingkungan Mengenal, merencanakan Masa DEPAN, ayat 2: Bimbingan diberikan Diposkan oleh guru Pembimbing.
3.     SK Menpan no. 025/0/1995 tentang petunjuk Teknis ketentuan pelaksanaan Jabatan Fungsional guru BK Dan kreditnya Angka.
4.     PANDUAN Pelayanan Bimbingan Dan Konseling Sekolah Menengah PERTAMA, Madrasaf Tsanawiyah, Balitbang Depdiknas Tahun 2003.
5.     Pemberdayaan guru Bimbingan Konseling Dalam, Dan implementai Kurikulum 2004
6.     Kurikulum tingkat Satuan Pendidikan Tahun 2006
7.     Petunjuk Pelaksanaan Program BK di SMP.
8.     Inovasi Tugas Perkembangan Dan Analisis Tingkat Perkembangan.
C.    Program Bimbingan Dan Konseling Tujuan
Secara Umum tujuan bahasa Bahasa Dari Program Bimbingan Konseling adalah memberikan layanan Bimbingan Konseling Yang dapat membantu Siswa Dalam, mengembangkan Potensi Dan Kepribadian Yang dimilikinya seoptimal mungkin.
Adapun secara KHUSUS tujuan bahasa Bahasa Dari Program Bimbingan Konseling * * Bagi Siswa adalah sebagai berikut.

Tabel 1. Tujuan Bimbingan Konseling Dan
ASPEK
PERKEMBANGAN
TAHAP
INTERNALISASI
TUJUAN
Mencapai Kematangan Dalam, beriman bertaqwa kepada Tuhan Dan YME
1. Pengenalan
Arti Mengenal Dan tujuan ibadah
2. Akomodasi
Berminat mempelajari arti Dan tujuan ibadah
3. Tindakan
Melakukan berbagai kegiatan ibadah Artikel Baru kemauan Sendiri
Mencapai kematangan Dalam, berperilaku ETIS
1. Pengenalan
Mengenal JENIS-JENIS Norma Dan memahami alasan pentingnya norma Dalam, Kehidupan
2. Akomodasi
Bersikap positif terhadap norma
3. Tindakan
Berperilaku Sesuai Artikel Baru norma Yang dijunjung Tinggi Dalam, '' masyarakat
Mencapai kematangan emosi
1. Pengenalan
Mengenal emosi Sendiri Dan Cara mengekspresikan-nya secara Wajar (regular tidak biasa kekanak-kanakan atau impulsif )
2. Akomodasi
Berminat untuk lebih memahami Keragaman emosi Sendiri Dan orangutan berbaring
3. Tindakan
Dapat mengekspresikan emosi Atas ditempatkan Dan Pertimbangan konstektual (norma / Budaya)
Mencapai kematangan Intelektual





1. Pengenalan
Mengenal Cara Belajar Yang efektif Dan Cara pemecahan masalah pengambilan keputusan Dan
2. Akomodasi
Memiliki SIKAP Dan kebiasaan Belajar Yang positif Dan Berminat untuk berlatih memecahkan masalah
3. Tindakan

Dapat memecahkan masalah Dan mengambil keputusan berdasarkan INFORMASI atau Data Yang secara objektif


Memiliki kesadaran tanggung Jawab sisial
1. Pengenalan
Aset memenuhi Mengenal Cara-Cara memperoleh hak Dan Dalam, Kehidupan sehari-aceh
2. Akomodasi
Menghargai hak-hak berbaring orangutan Dan merasa Senang melaksanakan aset Yang diembannya
3. Tindakan
Aset Berinteraksi Artikel Baru orangutan berbaring Atas ditempatkan Dan Pertimbangan hak Dan Yang diemban masing-masing
Mencapai kematangan pengembangan Pribadi
1. Pengenalan
Mengenal Diri Sendiri karakteristik (fisik, kecerdasan, minat Dan Motivasi)
2. Akomodasi
Menerima keadaan Diri Sendiri secara positif Dan realistis
3. Tindakan
Menampilkan perilaku Yang merefleksikan pengembangan KUALITAS pribadinya
Mencapai kematangan hubungan Artikel Baru Teman Sebaya
1. Pengenalan
Mengenal norma-norma (etika) pergaulan Artikel Baru Teman Sebaya
2. Akomodasi
Menyadari pentingnya norma-norma PENERAPAN Dalam, bergaul Artikel Baru Teman Sebaya
3. Tindakan
Bergaul Artikel Baru Teman Sebaya secara positif Dan konstruktif
Mencapai kematangan Dalam, pilihan Karir
1. Pengenalan
Pajak Dan pekerjaan Mengenal JENIS-JENIS karakteristik penyusunan Tugas Ditangguhkan
2. Akomodasi
Memiliki Motivasi untuk mempersiapkan Diri Artikel Baru mengembangkan pengetahuan keterampilan Dan Yang Sesuai Artikel Baru penyusunan Tugas atau pajak tangguhan pekerjaan Yang diminatinya
3. Tindakan
Mengidentifikasi ragam alternatif studi menjabarkan menjabarkan atau pajak tangguhan pekerjaan Yang mengandung Relevansi Artikel Baru Dan kemampuan minatnya

D.    Landasan Program Bimbingan Dan Konseling empirik
Program Bimbingan Konseling ditujukan untuk Siswa SMP Negeri 3 Gantar secara keseluruhan, yaitu diberikan kepada Siswa kelas VII, VIII Dan Siswa kelas IX. Pelayanan Bimbingan Konseling didasarkan PADA Hasil pencapaian butir bahasa bahasa Dari terkait di masa mendatang Masih berlangsung ASPEK Tugas perkembangan , Sesuai Artikel Baru Perlu assesment berikut.
Berdasarkan Analisis tingkat pencapaian Tugas-Tugas perkembangan Dan Observasi Yang dilakukan terhadap Siswa SMP Negeri 3 Gantar, diperoleh Gambaran tentang kebutuhan-kebutuhan Yang mereka rasakan. Siswa Secara rinci kebutuhan-kebutuhan SMP Negeri 3 Gantar adalah sebagai berikut:
Siswa Kelas VII
Observasi Berdasarkan Yang dilakukan terhadap Siswa kelas VII, Maka kebutuhan Siswa adalah sebagai berikut.
1.     Pengenalan Lingkungan Sekolah, menyangkut fungsi Lingkungan fisik Yang dapat dipergunakan.
2.     Pengenalan Teman sekelas, guru-guru Yang Mengajar Serta staf TU.
3.     pengelompokkan Siswa Dalam, Kepemilikan Modal ekstrakurikuler minat berdasarkan Dan Bakat. 

Siswa kelas VIII
           Berdasarkan 8 butir Yang diperoleh Bahasa Bahasa Dari Analisis ATP (Analisis Tugas perkembangan) Maka kebutuhan Siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Gantar adalah sebagai berikut.
1.     Aspek Landasan Hidup religus butir 1-3, yaitu Siswa kurang merasa berdosa ketika Melanggar Larangan Tuhan, Siswa belum memahami arti Doa-Doa Yang Yang dipanjatkan kepada Tuhan, Siswa belum mengetahui MANFAAT kesabaran Serta Siswa belum terbiasa untuk berdoa ketika menghadapi kesulitan atau masalah .
2.     Aspek Kematangan Intelektual butir 4-4, yaitu Siswa belum mempunyai kesiapan Dalam, menghadapi sesuatu Yang baru Negara Negara, Dan belum terbiasa Artikel Baru perubahan Yang terjadi, Siswa kurang Mampu mengatasi permasalahan Yang terjadi Yang terjadi PADA dirinya maupun Lingkungan Sekitarnya secara tepat, Siswa juga belum Mampu mendaya gunakan data Yang dimilikinya untuk mengambil keputusan Serta Siswa juga belum memahami Perbuatan Yang BAIK Dan buruk berdasrkan Dalam, dalam peraturan.
3.     Aspek Landasan perilaku ETIS butir 2-2, yaitu Siswa kurang Mampu mematuhi tata tertib Sekolah, Siswa kurang RESPEK Artikel Baru panggilan orangutan Tua, Siswa kurang memiliki rasa mengatakan terhadap orangutan berbaring Serta Siswa kurang memiliki rasa hormat terhadap orangutan berbaring.
4.     Aspek Wawasan Dan persiapan Karir butir 9-2, yaitu Siswa kurang bergaul Artikel Baru orangutan Yang Ahli Dalam, suatu Kepemilikan Modal pekerjaan, Siswa kurang memanfaatkan kegitan ekstrakurikuler, Siswa belum mempelajarai keterampilan Atas Istimewa Yang guru dianjurkan Serta Siswa belum Mampu berdsikusi Artikel Baru orangutan berbaring mengenai minat terhadap suatu pekerjaan.
5.     Aspek Peran sisial sebagai Pria atau Wanita butir 6-4, yaitu: Belum Mampu membedakan sifat laki-laki Artikel Baru sifat Perempuan, kurang memiliki kebanggaan Artikel Baru JENIS kelamin Sendiri, Siswa kurang Mampu untuk memperlakukan laki-laki Dan Perempuan sederajat Serta Siswa kurang menyukai Model Pakaian Sesuai Artikel Baru JENIS kelamin Sendiri.
. 6     Aspek Kesadaran tanggung Jawab butir 5-1, yaitu: Siswa kurang Mampu memelihara ketertiban Umum Sesuai ketentuan Artikel Baru, kurang memiliki kesadaran untuk menengok orangutan Sakit KARENA ingin berbuat kebajikan, Siswa kurang Mampu memeilihara keharmonisan Hidup Bersama Serta kurang memiliki kesadaran untuk membersihkan kelas Sesuai Artikel Baru jadwal piket.
7.     Kemandirian perilaku Ekonomis butir 8-1, yaitu: Siswa Mampu Mampu Cara cara membuat jadwal kegiatan Sesuai Artikel Baru kebutuhan Sendiri, Siswa kurang memahami tentang Cara-Cara Hidup Hemat, Siswa belum memiliki kesadaran untuk menabung Sesuai Artikel Baru anjuran orangutan Tua Siswa Serta belum meiliki kesadaran untuk BEKERJA BEKERJA Artikel Baru sungguh-sungguh seperti Yang dikehendaki orangutan Tua.
8.     Aspek Kematangan emosional butir 3-3, yaitu Siswa kurang memiliki rasa hormat kepada orangutan Tua, Siswa kurang memiliki ketenangan Dalam, masalah menghadapi, Siswa kurang Mampu emnghindari Segala sesuatu Yang dapat memicu kemarahan Serta kurang Mampu kecepatan memerlukan, expandabilas tundakan ketika mengalami kekecewaan Tanggal Gabung.

Siswa kelas IX
Berdasarkan 8 butir Yang diperoleh Bahasa Bahasa Dari Analisis ATP (Analisis Tugas perkembangan) Maka kebutuhan Siswa kelas iX SMP Negeri 3 Gantar adalah sebagai berikut.
1.     Aspek Kematangan Intelektual butir 4-4, yaitu Siswa belum mempunyai kesiapan Dalam, menghadapi sesuatu Yang baru Negara Negara, Dan belum terbiasa Artikel Baru perubahan Yang terjadi, Siswa kurang Mampu mengatasi permasalahan Yang terjadi Yang terjadi PADA dirinya maupun Lingkungan Sekitarnya secara tepat, Siswa juga belum Mampu mendaya gunakan data Yang dimilikinya untuk mengambil keputusan Serta Siswa juga belum memahami Perbuatan Yang BAIK Dan buruk berdasrkan Dalam, dalam peraturan.
2.     Aspek Landasan Hidup religus butir 1-3, yaitu Siswa kurang merasa berdosa ketika Melanggar Larangan Tuhan, Siswa belum memahami arti Doa-Doa Yang Yang dipanjatkan kepada Tuhan, Siswa belum mengetahui MANFAAT kesabaran Serta Siswa belum terbiasa untuk berdoa ketika menghadapi kesulitan atau masalah .
3.     Aspek Wawasan Dan persiapan Karir butir 9-2, yaitu Siswa kurang bergaul Artikel Baru orangutan Yang Ahli Dalam, suatu Kepemilikan Modal pekerjaan, Siswa kurang memanfaatkan kegitan ekstrakurikuler, Siswa belum mempelajarai keterampilan Atas Istimewa Yang guru dianjurkan Serta Siswa belum Mampu berdsikusi Artikel Baru orangutan berbaring mengenai minat terhadap suatu pekerjaan.
. 4     Aspek Kesadaran tanggung Jawab butir 5-1, yaitu: Siswa kurang Mampu memelihara ketertiban Umum Sesuai ketentuan Artikel Baru, kurang memiliki kesadaran untuk menengok orangutan Sakit KARENA ingin berbuat kebajikan, Siswa kurang Mampu memeilihara keharmonisan Hidup Bersama Serta kurang memiliki kesadaran untuk membersihkan kelas Sesuai Artikel Baru jadwal piket.
5.     Aspek Peran sisial sebagai Pria atau Wanita butir 6-4, yaitu: Belum Mampu membedakan sifat laki-laki Artikel Baru sifat Perempuan, kurang memiliki kebanggaan Artikel Baru JENIS kelamin Sendiri, Siswa kurang Mampu untuk memperlakukan laki-laki Dan Perempuan sederajat Serta Siswa kurang menyukai Model Pakaian Sesuai Artikel Baru JENIS kelamin Sendiri.
6.     Kemandirian perilaku Ekonomis butir 8-1, yaitu: Siswa Mampu Mampu Cara cara membuat jadwal kegiatan Sesuai Artikel Baru kebutuhan Sendiri, Siswa kurang memahami tentang Cara-Cara Hidup Hemat, Siswa belum memiliki kesadaran untuk menabung Sesuai Artikel Baru anjuran orangutan Tua Siswa Serta belum meiliki kesadaran untuk BEKERJA BEKERJA Artikel Baru sungguh-sungguh seperti Yang dikehendaki orangutan Tua.
. 7     Aspek Landasan Hidup religius butir 1-1, yaitu: Siswa belum memiiliki kesadran untuk melaksanakan ibadah, berdoa sebelum memulai kegiatan, membaca kitab Dan mempelajari isinya Serta bersyukur kepada Tuhan Bila memperoleh nikmat / kesenangan.
8.     Aspek Kemandirian perilaku Ekonomis butir 8-4, yaitu: Siswa belum memiliki kesadaran untuk menabung, Masih mengharapkan pemberian bahasa Bahasa Dari orangutan Tua, kurang Mampu mengendalikan pengeluaran sehari-aceh agar dapat menyisihkan Uang untuk ditabung Serta belum memiliki keinginan untuk memahami Cara-Cara MENCARI Uang.

E.    Program Bimbingan Konseling KOMPONEN
Kegiatan Bimbingan Konseling di SMP Dan, memiliki 4 KOMPONEN Yang diantaranya:
1.     Pelayanan Dasar Bimbingan
Pelayanan ditempatkan Dan diartikan sebagai alt alt Proses pemberian bantuan kepada seluruh konseli melalui penyiapan pengalaman terstruktur secara klasikal atau nama kelompok Nama Yang disajikan secara sistematis Dalam, Rangka pengembangan perilaku Jangka Panjang Sesuai Artikel Baru tahap-tahap perkembangan Yang diperlukan Dalam, pengembangan kemampuan kecepatan memerlukan, expandabilas Dan mengambil keputusan Dalam, menjalani kehidupannya. Untuk mencapai tujuan membantu konseli agar mereka dapat mencapai Tugas-Tugas perkembangannya Maka Fokus perilaku Yang menyangkut dikembangkan Pribadi ASPEK-ASPEK, sisial, Dan Karir.
2.     Pelayanan seresponsif
Pelayanan seresponsif merupakan pemberian bantuan kepada konseli Yang menghadapi kebutuhan Dan masalah Yang memerlukan pertolongan segera Artikel Baru. Membantu konseli agar dapat memenuhi kebutuhannya Dan memecahkan masalah Yang dialami atau membantu konseli Yang mengalami hambatan, kegagalan Dalam, mencapai Tugas-Tugas perkembangannya.
3.     Perencanaan Individual
Perencanaan individual diartikan sebagai bantuan kepada konseli agar Mampu merumuskan Dan melakukan AKTIVITAS Yang berkaitan Artikel Baru perencanaan Masa DEPAN berdasarkan pemahaman Akan Peluang Dan kesempatan Yang TERSEDIA di lingkungannya. Pelayanan Suami bertujuan untuk membantu konseli agar: (1) memiliki pemahaman tentang Diri Dan lingkungannya, (2) Mampu merumuskan tujuan, perencanaan, atau pengelolaan terhadap perkembangan dirinya, BAIK menyangkut ASPEK Pribadi, sisial, Belajar, maupun Karir, dan (3) dapat melakukan kegiatan berdasarkan pemahaman tujuan, Dan Rencana Yang telah dirumuskannya. Melalui Pelayanan individu perencanaan, konseli diharapkan dapat:
a.     Mempersiapkan Diri untuk mengikuti Pendidikan kemampuan sisial-Pribadi, Yang didasarkan Atas pengetahuan Akan dirinya, INFORMASI tentang Sekolah, Dunia diakui PADA SAAT terhutang, 'masyarakat Dan'.
b.     Menganalisis kekuatan Dan kelemahan dirinya Dalam, Rangka pencapaian tujuannya.
c.     Mengukur tingkat pencapaian tujuan dirinya.
d.     Mengambil keputusan Yang merefleksikan perencanaan dirinya.
Fokus Pelayanan perencanaan individual berkaitan Erat Artikel Baru pengembangan ASPEK akademik, Karir, Dan sisial-Pribadi.  
4.     Penggunakan Sistem Dukungan
KOMPONEN SISTEM dukungan adalah Manajemen kegitan-kegiatan Yang memantapkan bertujuan, memelihara, Dan meningkatkan Program Bimbingan Konseling secara menyeluruh melalui pengembangan profesional, hubungan '' masyarakat Dan staf, Konsultasi Artikel Baru guru, staf Ahli / penasehat, '' masyarakat Yang lebih Barisan aritmetik, Program Manajemen , PENELITIAN Dan pengembangan.
SIBOR KOMPONEN di Atas, merupakan pemberian Bimbingan Konseling Dan kepada konseli secara langsung. Sedangkan dukungan SISTEM merupakan KOMPONEN Pelayanan Dan kegiatan Manajemen, tata diakui PADA SAAT terhutang, Infrastruktur (misalnya Teknologi INFORMASI KOMUNIKASI), Dan pengembangan kemampuan profesional konselor secara berkelanjutan, Yang secara reguler regular tidak langsung memberikan bantuan kepada konseli atau memfasilitasi kelancaran perkembangan konseli. Program inisial memberikan dukungan kepada konselor Dalam, memperlancar penyelenggaraan Pelayanan di Atas. Sedangkan * * Bagi Pribadi Pendidik TOTAL adalah untuk memperlancar penyelenggaraan Pendidikan di Sekolah. Dukungan SISTEM Suami meliputi ASPEK-ASPEK:
a.     Jejaring Pengembangan (networking)
b.     Kegiatan Manajemen
c.     Riset Dan pengembangan

F.    Strategi
Strategi peluncuran * * Bagi masing-masing KOMPONEN di Atas adalah sebagai berikut:
1.     Strategi Layanan Dasar
a.   Bimbingan klasikal: Layanan Bimbingan kepada Siswa diberikan secara terprogram. Kegiatan Suami melalui pemberian layanan orientasi Dan INFORMASI tentang berbagai Hal Yang dipandang bermanfaat * * Bagi Siswa. Layanan orientasi PADA umumnya dilaksanakan PADA tempo Tahun Pelajaran, Yang diperuntukkan * Bagi para * Siswa baru Negara Negara, sehingga mereka memiliki pengetahuan Yang utuh tentang Sekolah Yang dimasukinya.
. b   Bimbingan Kelompok: Layanan Bimbingan Yang diberikan kepada Siswa melalui Nama-nama nama kelompok nama kelompok Kecil. Bimbingan Suami ditujukan untuk merespon kebutuhan Dan minat para Siswa.
. c   Berkolaborasi Artikel Baru Guru Mata Pelajaran: Konselor berkolaborasi Artikel Baru guru Dalam, Rangka memperoleh INFORMASI tentang PESERTA didik (Prestasi Dan pribadinya), Dan Bimbingan mengidentifikasi ASPEK-ASPEK Yang dapat dilakukan Diposkan oleh guru Mata Pelajaran.
. d   Kerja Sama Artikel Baru Orang Tua: Dilakukan untuk saling memberikan INFORMASI, pengertian Dan Pinjaman Berjangka Pikiran antar konselor Dan orangutan Tua Dalam, upaya mengembangkan Potensi Siswa atau memecahkan masalah Yang mungkin dihadapi Siswa.

2.      Strategi Layanan seresponsif
a.     Konsultasi: Konselor memberikan layanan Konsultasi kepada guru, orangutan Tua atau pihak pimpinan Sekolah Dalam, Rangka MEMBANGUN kesamaan PERSEPSI Dalam, Rangka memberikan Bimbingan kepada para Siswa.
. b     Konseling Individual atau Kelompok: Kegiatan inisial dilakukan untuk membantu para Siswa Yang mengalami kesulitan, mengalami hambatan Dalam, mencapai Tugas-Tugas perkembangannya.
. c     Konseling Krisis: Kegiatan inisial diberikan kepada para Siswa Dan Keluarga Yang menghadapi situasi atau masalah Yang krisis (Darurat). Konselor memberikan intervensi agar PESERTA didik atau Keluarga memiliki kemampuan untuk memecahkan masalah Yang segera dihadapinya.
. d     Referral: Dilakukan apabila konselor merasa kurang memiliki kemampuan untuk menangani masalah Router Pengguna.
. e     Bimbingan Teman Sebaya ( rekan Bimbingan / Rekan Fasilitasi ): Bimbingan Yang dilakukan Diposkan oleh Siswa terhadap Siswa lainnya.Siswa Yang menjadi Pembimbing sebelumnya diberikan latihan atau Pembinaan Diposkan oleh konselor. Siswa Yang menjadi Pembimbing berfungsi sebagai mentor atau guru Yang membantu Siswa berbaring Dalam, masalah memecahkan Yang dihadapinya, BAIK akademik maupun non akademik. Disamping ITU juga berfungsi sebagai mediator Yang membantu konselor Artikel Baru Cara memberikan INFORMASI tentang kondisi perkembangan atau masalah PESERTA didik Yang Perlu mendapat layanan bantuan Bimbingan Konseling Dan.

3.      Strategi Layanan Perencanaan Individual
a.     PENILAIAN Individu atau Kelompok: Konselor Bersama Siswa menganalisis Bahasa Bahasa Dari menilai kemampuan, minat, keterampilan Dan Prestasi Siswa. Dapat juga dikatakan bahwa konselor membantu Siswa menganalisis kekuatan Dan kelemahan dirinya Yang menyangkut pencapaian Tugas-Tugas perkembangan, atau ASPEK-ASPEK Pribadi, sisial, Belajar Dan Karir. Melalui kegiatan PENILAIAN Diri Suami, Siswa Akan memiliki pemahaman, Nilai Akhir Dan pengarahan dirinya secara positif Dan konstruktif.
b.     Individu atau Kelompok Kecil-nasihat : Konselor memberikan nasehat kepada Siswa untuk menggunakan atau memanfaatkan Hasil PENILAIAN dirinya, atau INFORMASI tentang Pribadi, sisial, Pendidikan Dan Karir Yang diperolehnya untuk (1) merumuskan tujuan Dan perencanaan kegiatan (alternatif kegiatan) Yang menunjang pengembangan dirinya, atau Yang berfungsi untuk memperbaiki kelemahan dirinya; (2) kegiatan melakukan Yang Sesuai Artikel Baru tujuan atau perencanaan Yang telah ditetapkan, dan (3) mengevaluasi kegiatan Yang telah dilakukannya.

4.      Strategi Dukungan Penggunakan Penggunakan Sistem
a.     Pengembangan Profesional: Konselor secara Terus menerus berusaha untuk "men- Pembaruan "pengetahuan Dan keterampilannya melalui (1) in-service training, (2) Aktif Dalam, organisasi Profesi atau (3) melanjutkan studi menjabarkan menjabarkan Ke Program Yang lebih Tinggi (pasca sarjana).
. b     Pemberian Konsultasi Dan Berkolaborasi: Strategi Suami berkaitan Artikel Baru upaya untuk menjalin Sekolah Kerja Sama Artikel Baru Unsur-Unsur '' masyarakat Yang dipandang relevan Artikel Baru peningkatan Mutu layanan Bimbingan, misalnya Artikel Baru pihak-pihak organisasi Profesi (AKBIN), MGBK, Insantsi atau Artikel Baru para Ahli Dalam, Kepemilikan Modal tertentu.
. c     Manajemen Program: Startegi Suami meliputi perencanaan Dan Manajemen kegiatan-kegiatan, Data Serta Analisis Yang diperlukan untuk mendukung pelaksanaan Program BK. Kegiatan-kegiatan Manajemen ITU termasuk Penetapan biaya, fasilitas Yang terkait di masa mendatang di Masa mendatang Artikel Baru Unsur-Unsur: TEMPAT kegiatan, instrumen Dan kelengakapan Administrasi, Buku-Buku PANDUAN, lemari arsip Dan perangkat igitur. SEMENTARA Analisis Data Yang menyangkut kegiatan konselor untuk menganalisis Data Yang Prestasi Siswa Program Dan BK untuk mengevaluasi Program BK agar lebih Berkualitas. 
d.     Organisasi Dan Personel: Layanan Bimbingan Dan Konseling dilaksanakan di Bawah Tanggung Jawab Kepala Sekolah Dan seluruh staf Koordinator Bimbingan Konseling Dan bertanggungjawab Dalam, menyelenggarakan Bimbingan Konseling Dan secara operasional. Personil berbaring Yang Berhubung dgn Wakli Kepala Sekolah, Guru Pembimbing (konselor), guru Kepemilikan Modal penyusunan Tugas Dan wali kelas memiliki Peran Dan Tugas masing-masing Dalam, penyelenggaraan layanan Bimbingan Konseling Dan.

G.    Sasaran
Sasaran kegiatan layanan Bimbingan Konseling secara komprehensif ditujukan untuk seluruh Siswa SMP Negeri 3 Gantar, kelas 7, 8 Dan 9. Seluruh Siswa Akan diberikan Pelayanan ditempatkan Dan, layanan individu perenbcanaan Yang pajaknya preventif Dan kuratif.


H.    Rencana Operasional
Program Pelaksanaan Bimbingan koseling Dalam, tertera SMP Negeri 3 Gantar nihil agenda kegiatan operasional Program Bimbingan secara keseluruhan Yang ADA Dalam, tabel 2 berikut.


Tabel 2
Rencana Operasional Program Bimbingan Konseling SMP Negeri 3 Gantar Tahun Pelajaran 2013/2014
KOMPONEN layanan
ASPEK
PERKEMBANGAN
Tujuan
Kepemilikan Modal Bimbingan
Sasaran
Waktu
Layanan Dasar
Pengenalan Wawasan Wiyata mandala

1.   Pengenalan Lingkungan Sekolah, menyangkut fungsi Lingkungan fisik Yang dapat dipergunakan untuk Belajar.

Belajar Bimbingan

Seluruh Siswa kelas 7


2.   Pengenalan Teman sekelas, guru-guru Yang Mengajar Serta staf TU.

Bimbingan sisial 

3.   Pengenalan Dan pengelompokkan Siswa Dalam, Kepemilikan Modal ekstrakurikuler minat berdasarkan Dan Bakat. 

Bimbingan Pribadi 
Mencapai Kematangan Dalam, beriman bertaqwa kepada Tuhan Dan YME
1. Memahami dosa Dan kosekuensi ketika Melanggar Larangan Tuhan.
2. Memahami arti Doa-Doa Yang Yang dipanjatkan kepada Tuhan.
3. Mengetahui MANFAAT kesabaran.
4. Terbiasa untuk berdoa ketika menghadapi kesulitan atau masalah.


Bimbingan Pribadi 

Seluruh Siswa kelas 8 Dan 9

Mencapai kematangan Dalam, berperilaku ETIS

1.   Mengenal JENIS-JENIS Norma Dan memahami alasan pentingnya norma Dalam, Kehidupan
2.   Bersikap positif terhadap norma
3.   Berperilaku Sesuai Artikel Baru norma Yang dijunjung Tinggi Dalam, '' masyarakat

Bimbingan Pribadi 

Seluruh Siswa kelas 8 Dan 9

Mencapai kematangan emosi

1.   Mengenal emosi Sendiri Dan Cara mengekspresikan-nya secara Wajar (regular tidak biasa kekanak-kanakan atau impulsif )
2.   Berminat untuk lebih memahami Keragaman emosi Sendiri Dan orangutan berbaring
3.   Dapat mengekspresikan emosi Atas ditempatkan Dan Pertimbangan konstektual (norma / Budaya)

Bimbingan Pribadi 

Seluruh Siswa kelas 8 Dan 9

Mencapai kematangan Intelektual





1.   Mengenal Cara Belajar Yang efektif Dan Cara pemecahan masalah pengambilan keputusan Dan
2.   Memiliki SIKAP Dan kebiasaan Belajar Yang positif Dan Berminat untuk berlatih memecahkan masalah
3.   Dapat memecahkan masalah Dan mengambil keputusan berdasarkan INFORMASI atau Data Yang secara objektif

Belajar Bimbingan

Seluruh Siswa kelas 8 Dan 9

Memiliki kesadaran tanggung Jawab sisial

1.   aset memenuhi Mengenal Cara-Cara memperoleh hak Dan Dalam, Kehidupan sehari-aceh
2.   Menghargai hak-hak berbaring orangutan Dan merasa Senang melaksanakan aset Yang diembannya
3.   Berinteraksi Artikel Baru orangutan berbaring Atas ditempatkan aset Dan Pertimbangan hak Dan Yang diemban masing-masing

Bimbingan Pribadi


Seluruh Siswa kelas 8 Dan 9

Mencapai kematangan pengembangan Pribadi

1.   Mengenal Diri Sendiri karakteristik (fisik, kecerdasan, minat Dan Motivasi)
2.   Menerima keadaan Diri Sendiri secara positif Dan realistis
3.   Menampilkan perilaku Yang merefleksikan pengembangan KUALITAS pribadinya

Bimbingan Pribadi


Seluruh Siswa kelas 8 Dan 9

Mencapai kematangan hubungan Artikel Baru Teman Sebaya

1.   Mengenal norma-norma (etika) pergaulan Artikel Baru Teman Sebaya
2.   Menyadari pentingnya norma-norma PENERAPAN Dalam, bergaul Artikel Baru Teman Sebaya
3.   bergaul Artikel Baru Teman Sebaya secara positif Dan konstruktif

Bimbingan sisial


Seluruh Siswa kelas 8 Dan 9

Mencapai kematangan Dalam, pilihan Karir

1.   Mengenal JENIS-JENIS karakteristik penyusunan Tugas pajak tangguhan Dan pekerjaan
2.   Memiliki Motivasi untuk mempersiapkan Diri Artikel Baru mengembangkan pengetahuan keterampilan Dan Yang Sesuai Artikel Baru penyusunan Tugas atau pajak tangguhan pekerjaan / Karir diminatinya
3.   Mengidentifikasi ragam alternatif studi menjabarkan menjabarkan atau pajak tangguhan pekerjaan Yang mengandung Relevansi Artikel Baru Dan kemampuan minatnya

Bimbingan Karir


Seluruh Siswa kelas 8 Dan 9





KOMPONEN layanan
Kegiatan
Tujuan
Bimbingan Kepemilikan Modal
Sasaran
Waktu
Resposif Layanan
Meminimalisir kesulitan Serta permasalahan Siswa Dalam, Kehidupan sehari-aceh
Siswa Mampu mengatasi permasalahan Yang dihadapi
Bimbingan Belajar, Pribadi, sisial Dan Karir
Seluruh Siswa SMP Negeri 3 Gantar

Layanan Perencanaan Individual
Latihan pengambilan keputusan Dalam, tindakan menentukan
Siswa Mampu menentukan langkah-langkah Yang Akan ditempuhnya untuk mencapai pengembangan Potensi secara optimal
Bimbingan Belajar, Pribadi, sisial Dan Karir
Seluruh Siswa SMP Negeri 3 Gantar

SISTEM Dukungan
Koordinasi Artikel Baru pihak Sekolah
Guru Pembimbing Dan personel Sekolah Mampu mendukung Dan memfasilitasi perkembangan Potensi Siswa
Bimbingan Belajar, Pribadi, sisial Dan Karir
Seluruh Siswa SMP Negeri 3 Gantar







I.      Pengembangan Tema Dan Topik terkait terkait di masa mendatang
Tema inisial merupakan BUMI lebih lanjut Bahasa Bahasa Dari kegiatan Yang sudah diidentifikasikan Yang terkait di masa mendatang di Masa mendatang Artikel Baru kebutuhan Siswa Dalam, layanan Bimbingan Konseling. Tema secara Spesifik dirumuskan Dalam, bentuk materi untuk terkait di masa mendatang Masih berlangsung KOMPONEN Program. Tema diturunkan kemudian Dalam, menurunkan bahasa Dari op Yang Akan Dalam, diberikan pengaturan klasikal Bimbingan Dan Nama nama kelompok kepada Siswa.



Tabel 3
Pengembangan Tema Dan Topik terkait terkait di masa mendatang Program Bimbingan Dan Konseling
SMP Negeri 3 Gantar Tahun Pelajaran 2013/2014
                                                                                                                                                                                    
Aspek
Perkembangan
Tujuan
Materi
Teknik
Strategi Layanan
Waktu
Alat

Pengenalan Wawasan Wiyata mandala
Pengenalan Lingkungan Sekolah, menyangkut fungsi Lingkungan fisik Yang dapat dipergunakan untuk Belajar, Visi Misi Dan tata tertib Sekolah.
Sekolahku Kenali
Ceramah, Diskusi
Layanan INFORMASI
1 x 40 menit
Membagikan Dan Alat tulis
Teman sekelas Pengenalan, guru-guru Yang Mengajar Serta staf TU.
Kenalan yuk ...!
Diskusi
Layanan INFORMASI
1 x 40 menit
Alat Dan PAPAN tulis
Pengenalan Dan pengelompokkan Siswa Dalam, Kepemilikan Modal ekstrakurikuler minat berdasarkan Dan Bakat. 
Ekskul ... ya
Diskusi, referal
Layanan INFORMASI
1 x 40 menit
Membagikan Dan Alat tulis
Mencapai Kematangan Dalam, beriman bertaqwa kepada Tuhan Dan YME
Siswa memperoleh pemahaman mengenai dosa Yang Akan diterima ketika Melanggar Larangan Tuhan.
Siswa memahami tujuan Doa-Doa Yang dipanjatkan kepada Tuhan.
Siswa mengetahui MANFAAT kesabaran.
Siswa memiliki kesadaran Serta terbiasa untuk berdoa ketika menghadapi kesulitan atau masalah.

Dosa, Doa Dan sabar
Story telling
Bimbingan Nama nama kelompok
1 x 40 menit
Alat tulis
Mencapai kematangan Dalam, berperilaku ETIS
Siswa memiliki kesadaran Dan terbiasa mematuhi tata tertib Sekolah.
Dalam, Nikmati dalam peraturan Artikel Baru ...
Diskusi, Simulasi
Bimbingan klasikal
1 x 40 menit
Membagikan Dan Alat tulis
Siswa memiliki SIKAP hormat kepada orangutan Tua.
Siswa memiliki rasa Kasih sayang Serta menghormati orangutan berbaring.

Sayangilah tuamu orangutan ..!
Diskusi, Simulasi
Bimbingan klasikal
1 x 40 menit
Membagikan Dan Alat tulis
Mencapai kematangan emosi
Siswa memiliki ketenangan Dalam, menghadapi masalah.
Siswa Mampu menghindari Segala sesuatu Yang dapat memicu kemarahan.
Siswa Mampu kecepatan memerlukan, expandabilas tindakan Yang BENAR ketika mengalami kekecewaan Tanggal Gabung.
Marah? Regular tidak mungkin ...
Diskusi, Simulasi
Bimbingan klasikal
1 x 40 menit
Membagikan Dan Alat tulis
Mencapai kematangan Intelektual





 Siswa Mampu Cara cara membuat Prioritas Dalam, kegiatan Yang dilakukan.
Siswa Mampu melaksanakan Tugas-tugasnya.
Prioritas Hidupku
Diskusi, Simulasi
Bimbingan k elompok
1 x 40 menit
Membagikan Dan Alat tulis
Siswa mempertimbangkan Pendapat orangutan berbaring ketika mengambil keputusan.
Siswa Mampu menganalisis permasalahan Yang terjadi.

Berfikir sebelum bertindak
Diskusi, Simulasi
Bimbingan klasikal
1 x 40 menit
Membagikan Dan Alat tulis
Memiliki kesadaran tanggung Jawab sisial
Siswa memiliki rasa malu ketika regular tidak melaksanakan reguler Tugas Bersama.
Siswa Mampu menepati Janji Artikel Baru kesungguhan hati.
Inkar Janji ..? Malu donk
Diskusi, Simulasi
Bimbingan klasikal
1 x 40 menit
Membagikan Dan Alat tulis
Siswa memahami kekuatan Dan kelemahan Pribadi
Siswa Mampu menjalin persahabatan Artikel Baru Teman-temannya.
Jadilah Diri sendiri ...
Simulasi
Bimbingan klasikal
1 x 40 menit
Kertas
Siswa terdorong membantu orangutan berbaring Yang pertolongan membutuhkan.
Siswa memiliki kepekaan untuk berbuat kebajikan.
Lihatlah sekitarmu ..
Ceramah
Bimbingan
klasikal
1 x 40 menit
Alat tulis
Siswa memiliki rasa PUAS ketika orangutan berbaring mengakui Hasil kerjanya






Siswa Mampu memelihara ketertiban Umum
Siswa Mampu memelihara keharmonisan Hidup Bersama.
Siswa memiliki kesadaran Serta terbiasa membersihkan kelas Sesuai jadwal piket Artikel Baru.
Disiplin Dan tertib
Ceramah, Diskusi
Bimbingan klasikal
1 x 40 menit
Alat tulis
Mencapai kematangan pengembangan Pribadi
Siswa Mampu memperhitungkan Diri Dalam, melakukan kegiatan sehari-aceh.
Siswa memiliki kesadaran Serta perasaan kecewa ketika regular tidak teratur Mampu melakukan Tugas.
Siswa termotivasi Dan berusaha untuk Berprestasi Dalam, Kepemilikan Modal akademik.
Ayo Berprestasi ...






Ceramah, Diskusi
Bimbingan klasikal
1 x 40 menit
Alat tulis, membagikan
Siswa memiliki pemahaman mengenai kecerdasan, Bakat Serta keterampilan Yang dimiliki.
Galilah bakatmu

Ceramah, Diskusi
Bimbingan klasikal
1 x 40 menit
Alat tulis, membagikan
Mencapai kematangan Dalam, pilihan Karir
Siswa Mampu bergaul Artikel Baru orangutan Yang Ahli Dalam, suatu Kepemilikan Modal pekerjaan.
Siswa memiliki kesadaran untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler.
Siswa Mampu mempelajari keterampilan Atas Istimewa Yang guru dianjurkan.
Siswa Mampu berdiskusi Artikel Baru orangutan berbaring mengenai minat terhadap suatu pekerjaan.
Gapai impianmu ..

Ceramah, Diskusi
Bimbingan klasikal
1 x 40 menit
Alat tulis


J.     SKLBK (Satuan Kegiatan Layanan Bimbingan Konseling)
Penjabaran pelaksanaan kegiatan Bimbingan Konseling Yang dilakukan TIAP SESI melalui Bimbingan Nama nama kelompok Dan Bimbingan klasikal dapat dilihat PADA SKLBK ( dilampirkan ).

K.       Evaluasi
Evaluasi dapat diartikan sebagai Bahan alt alt Proses pengumpulan INFORMASI atau data untuk mengetahui efektivitas (kerterlaksanaan Dan ketercapaian) kegiatan Yang telah dilaksanakan Dalam, upaya mengambil keputusan. Pengertian penjualan Laian Bahasa Bahasa Dari Evaluasi Suami adalah suatu mendapatkan berbagai INFORMASI secara Berkala, berkesinambungan Dan menyeluruh tentang alt alt Proses Dan Hasil Bahasa Bahasa Dari perkembangan SIKAP Dan perilaku, atau Tugas perkembangan para Siswa melalui Program kegiatan Yang telah dilaksanakan.
Rencana Evaluasi Yang Akan dilakukan di SMP Negeri 3 Gantar Adalah:
1.      Evaluasi PESERTA didik ( masukan ) yaitu Evaluasi bagaimana pemahaman PESERTA didik PENGHASILAN kena dilakukan Program Bimbingan apakah ADA kemajuan atau justru kemunduran Artikel Baru menggunakan instrumen Evaluasi Yang Utama nilai buku adalah mengecek Tugas perkembangan individu Artikel Baru menggunakan ITP Dan ATP selanjutnya diinterprestasikan apakah PESERTA didik mengalami kemajuan, terhambat atau justru mundur Dan untuk menentukan mana Prioritas Yang harus dioptimalkan.
. 2      Program Evaluasi, Rencana Evaluasi Yang Akan dilakukan adalah Evaluasi untuk beberapa Hal yaitu: (1) layanan Bimbingan kepada PESERTA didik apakah sudah mencapai sasaran atau regular tidak teratur, (2) layanan kepada guru apakah guru Yang terkaiat Artikel Baru Program Bisa melaksanakan Dan memahami tugasnya atau regular tidak teratur, (3) layanan Kepala Sekolah apakah Kepala Sekolah Bisa mengetahui alt alt Proses pelaksanaan kegiatan Bimbingan, (4) Program kepada orangutan Tua Siswa atau '' masyarakat yaitu bagaiamana Relevansi Bimbingan Artikel Baru Harapan orangutan Tua Dan masysrakat. 
3.      Evaluasi alt alt Proses Yang meliputi organisasi Dan Program Administrasi BK, Petugas Pelaksana / Pribadi, fasilitas Dan Perlengkapan Yang terdiri Bahasa Bahasa Dari fasilitas Teknis, fasilitas fisik, Perlengkapan, biaya anggaran Dan Program kegiatan pelaksanaan BK.
4.      Evaluasi Hasil, Evaluasi inisial lebih menekankan kepada pengumpulan Data Yang atau INFORMASI mengenai keberhasilan Dan pengaruh kegiatan layanan Bimbingan Program tujuan apakah Sesuai Artikel Baru BAIK Dalam, Jangka Pendek, ataupun Jangka Panjang. Ada Doa Macam kegiatan PENILAIAN Program kegiatan Suami, PENILAIAN yaitu alt alt Proses Dan PENILAIAN Hasil, PENILAIAN alt alt Proses dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana Kawat Kawat warna Warna kefektifan layanan Bimbingan Konseling dilihat Bahasa Bahasa Dari prosesnya, sedangkan penialaian Hasil dimaksudkan untuk memperoleh INFORMASI kefektifan layanan Bimbingan dilihat Bahasa Bahasa Dari hasilnya.
Aspek Yang dinilai BAIK alt alt Proses maupun hasilnya, ANTARA Laian:
1.   Program ANTARA Keselarasan Dan pelaksanaan
2.   Program Keterlaksanaan
3.   Hambatan-hambatan Yang dijumpai
4.   Dampak layanan Bimbingan terhadap kegiatan Belajar Mengajar
5.   Respon didik PESERTA, Sekolah personal, orangutan tu, Dan '' masyarakat terhadap layanan Bimbingan
6.   Perubahan kemajuan PESERTA didik dilihat Bahasa Bahasa Dari pencapaian tujuan layanan Bimbingan, pencapain Tugas perkembangan, Hasil Belajar Dan keberhasilan PESERTA didik PENGHASILAN kena menamatkan Sekolah.

Apabila dilihat Bahasa Bahasa Dari sifat Evaluasi, Evaluasi Bimbingan Konseling Dan lebih pajaknya "PENILAIAN Dalam, alt alt Proses" Yang dapat dilakukan Artikel Baru Cara sebagai berikut:
1.   Mengamati Partisipasi dan AKTIVITAS PESERTA didik Dalam, kegiatan Bimbingan
2.   Mengungkapkan kegunaan layanan * PESERTA * Bagi didik Dan Awal PESERTA didik sebagai bahasa Bahasa Dari Hasil Partisipasi atau aktivitasnya Dalam, kegiatan layanan Bimbingan
3.   Mengungkapkan minat PESERTA didik tentang perlunya layanan Bimbingan lebih lanjut
4.   Mengamati perkembangan PESERTA didik Bahasa Bahasa Dari waktu Ke waktu (butir inisial terutama dilakukan Dalam, kegiatan layanan Bimbingan Yang berkesinambungan)
5.   Mengungkapkan alt kelancaran alt Proses Dan suasana penyelenggaraan kegiatan layanan.
Jalan Pintas untuk kegiatan pendukung, evaluasinya dilakukan Artikel Baru Cara berikut:
1.   Mengungkapkan Awal guru Pembimbing sebagai Hasil Bahasa Bahasa Dari kegiatan pendukung, layanan Yang Nantinya Akan dimanfaatkan untuk kegiatan layanan bimibingan terhadapa PESERTA didik.
2.   Mengungkapkan sawit terhadap sawit terhadap komitmen pihak-pihak terkait di masa mendatang di Masa mendatang Yang dalm penanganan masalah PESERTA didik (butir inisial terutama untuk kegiatan konferensi kasus, kunjungan Rumah, Dan Sarana Rahardja makmur Tangan kasus)
3.   Mengungkapkan alt kelancaran alt Proses Dan suasana penyelenggaraan kegiatan pendukung.
Berbeda Artikel Baru Hasil Evaluasi pengajaran Yang PADA umumnya berbentuk Angka atau SKOR, Maka Hasil Evaluasi Bimbingan Konseling Dan berupa Deskripsi tentang ASPEK-ASPEK Yang dievaluasi (yaitu Partisipasi aktifivitas Dan pemahaman PESERTA didik Bahasa Bahasa Dari layanan Dan minat PESERTA didik terhadap layanan lebih lanjut, perkembangan PESERTA didik Bahasa Bahasa Dari waktu Ke waktu, Awal guru Pembimbing, sawit terhadap sawit terhadap komitmen pihak-pihak terkait di masa mendatang di Masa mendatang Serta kelancaran penyelenggaraan kegiatan Dalam,).